Dalam dunia audio amplifier yaitu piranti vital yg tidak bisa ditinggalkan. Sesungguhnya apakah itu amplifier, dalam pengertian umum suatu amplifier yaitu suatu penguat gelombang. Jadi manfaat suatu amplifier yaitu menguatkan tanda audio yang lemah ke frekuensi yang dapat didengar manusia dalam kisaran frekuensi 20-20. 000 Hz serta mengerakkan loudspeaker yang disebut rantai paling akhir dalam sistem audio.
Step awal dalam sistem ini amplifier menguatkan tanda dari pre-amp piranti audio seperti CD player yang cuma sebagian ratus microwatt ke kemampuan beberapa puluh, beberapa ratus, bahkan juga beberapa ribu watt serta membagi tone suara, effect untuk setelah itu disalurkan ke keluaran akhir yakni speaker. Kunci dalam penilaian audio amplifier yaitu rensponse frekuensi, gain (kemampuan sistem untuk menambah power output), bandwith ( respon frekuensi), noise (fluktuasi tanda yang berlangsung lantaran respon elektronik sistem) serta distorsi (penyimpangan yang berlangsung dari suara asal). Dalam sistem amplifier umumnya ada keterhubungan yg tidak terelakkan dalam ke empat sistem ini, bila kita menambah power (gain), maka noise serta distorsi bakal meningkat serta sebaliknya bila power dikecilkan maka distorsi serta noise bakal minimum. Karenanya installer bakal mempertimbangkan sistem keluaran Anda kehendaki serta sesuaikan ciri-ciri amplifier ataupun speaker yang bakal Anda gunakan.
0 Comments
|
Archives
August 2017
Categories
All
|